Apex Legends: Kerja Sama Tim Tanpa Mikrofon, Tetap Menyenangkan - Saat Apex Legends pertama kali diluncurkan, saya merasa agak bingung dengan keputusan Respawn untuk tidak menyediakan mode solo. Selain itu, tidak adanya Titans dan mekanik Pilot seperti wall-running dan double-jumping yang biasa ada di game Titanfall, membuat saya bertanya-tanya apakah Apex Legends bisa sukses. Namun, setelah dua hari bermain di PS4 dan PC, saya berubah pikiran.
Apex Legends, yang menggabungkan gameplay hero shooter ala Overwatch dengan battle royale seperti PUBG dan Fortnite, sebenarnya tidak membutuhkan mode solo, Titans, atau wall-running. Justru, bermain dalam tim tiga orang terasa sangat memuaskan, bahkan jika rekan satu tim tidak menggunakan mikrofon atau berbicara dalam bahasa yang sama. Sistem komunikasi yang sangat efektif, terutama dengan adanya "ping system" yang memungkinkan pemain untuk memberikan peringatan atau memberi tahu lokasi musuh, sangat mendukung kerja sama tim.
Apex Legends menonjol dalam hal sistem revive dan respawn. Pemain yang terjatuh bisa segera dibangkitkan jika tim cepat bertindak, atau mereka bisa di-respawn menggunakan kartu banner jika mereka sudah mati. Ini mengurangi rasa frustrasi ketika pemain tereliminasi, memungkinkan mereka untuk kembali bermain dengan cepat.
Game online ini juga menghadirkan berbagai karakter unik dengan kemampuan spesial yang memperkaya pengalaman bermain dalam tim. Setiap "Legend" memiliki kemampuan khusus, seperti portal teleportasi atau kemampuan untuk melacak gerakan musuh, yang bisa sangat berguna dalam pertempuran.
Meski banyak elemen yang mengingatkan pada game lain, seperti Blackout dari Black Ops 4, Apex Legends memiliki peta yang sangat beragam dan vertikal, dengan banyak lokasi menarik untuk dijelajahi. Sistem pergerakan yang cepat, termasuk kemampuan meluncur menuruni bukit, memberikan sensasi berbeda dalam pertempuran.
Respawn berhasil menciptakan pengalaman yang menyenangkan, dengan atmosfer yang ceria dan gameplay yang sangat cepat. Dengan peta yang luas dan elemen vertikal, serta tidak adanya kendaraan atau mode tambahan seperti Fortnite, Apex Legends menawarkan pengalaman battle royale yang lebih fokus pada tembak-menembak dan kerja tim.
Secara keseluruhan, meskipun awalnya saya ragu, Apex Legends adalah game battle royale yang sangat menyenangkan, dengan mekanik yang intuitif dan komunikasi tim yang luar biasa. Saya sangat merekomendasikan game ini, terutama karena bisa dimainkan secara gratis dengan microtransaksi yang hanya kosmetik.